PSIKOLOGI KEPENDIDIKAN MODUL 1 UNIT 2

 

PSIKOLOGI KEPENDIDIKAN MODUL 1 UNIT 2

LEMBAR KERJA 1-1




     Definisi Konsep

 

1)      Motivasi ialah suatu kekuatan atau suatu keadaan yang kompleks dan kesiapsediaan dalam diri individu untuk bergerak kea rah tujuan tertentu, baik disadari maupun tidak disadari.

2)      Motif intrinsik ialah dorongan yang muncul dalam diri individu sendiri.

3)      Drive (dorongan) suatu keadaan dalam dan luar yang kompleks yang diarahkan pada pencapaian suatu tujuan tertentu atau pemuasan suatu kebutuhan.

4)      Motif darurat (emergence motive) adalah dorongan untuk melakukan tindakan  dengan segera karena keadaan sekitar menuntutnya.

5)       Homeostatis ialah suatu keadaan tubuh untuk mempertahankan keseimbangan dalam menghadapi kondisi yang di alaminya.

6)      Motif sekunder (secondary motive) adalah motif yang berkembang dalam diri individu karena pengalaman, dan dipelajari.

7)      Insentif ialah kompensasi khusus yang dirancang untuk memotivasi kinerja luar biasa.

8)      Persistensi ialah tindakan yang dilakukan secara sukarela dalam mencapai sesuatu yang diinginkan meskipun dilanda oleh berbagai hambatan, kesulitan atau keputusasaan.

9)      Aspirasi ialah harapan perubahan yang lebih baik dengan tujuan untuk meraih keberhasilan di masa depan.

10)  n. ach. (need for achievement atau achievement motives) ialah dorongan yang kuat untuk berhasil atau mencapai sesuatu.

11)  Goal gradient ialah semakin dekat individu pada tujuan semakin besar motifnya

12)  Kompensasi ialah ganti rugi atau pencarian kepuasan dalam suatu bidang untuk memperoleh keseimbangan dari kekecewaan dalam bidang lain

13)  Conflict ialah ‘percekcokan, perselisihan, atau pertentangan.

14)  Frustasi ialah perasaan kekecewaan yang mendalam ketika sutu tujuan yang dikehendaki tidak tercapai.

15)  Adjustment ialah tindakan penyesuaian untuk mendapatkan penyelesaian masalah.

 

          Aplikasi Konsep

 

1)      (D. Konformitas) Arif berusaha untuk pergi berlatih Pramuka meskipun repot dengan pekerjaan rumahnya karena semua teman sekelasnya juga mengikuti latihan tersebut.

2)      (K. Pacemaking) Setelah menghabiskan empat gelas baru, Pak Naryo merasa puas sehabis menyelesaikan dua pertandingan sepak bola hari itu.

3)      (C. Motif Menyerang) Karena hampir tiap hari dirinya merasa diperolok-olokkan oleh teman-temannya, Ahmad yang jalannya agak pincang, suatu saat melempari semua orang yang ada di sekitarnya sampai mereka berhenti dengan cemoohannya.

4)      (E. Motif Ingin Tahu) Setelah berkali-kali dibolak-balik, akhirnya dibongkar juga radio oleh Afifah, yang baru berusia tiga tahun karena sangat penasaran ingin melihat siapa sebenarnya yang berbicara di dalam radio itu.

5)      (A. Motif Ekstrinsik) Joni hanya mau belajar di rumahnya kalau kebetulan ada ayahnya karena ia takut dimarahi kalau malas belajar.

6)      (G. Perilaku Bertujuan) Begitu kuat cita-citanya untuk menjadi seorang dokter, Tizar berusaha mengikuti pelajaran tambahan dalam pelajaran IPA dan Matematika karena khawatir prestasinya di bidang studi tersebut kurang berhasil.

7)      (M. Kata Hati (the conscience of man) Meskipun telah berulang kali diajak rekan-rekannya, Sugiarto belum juga tertarik perhatiannya untuk bermain tenis.

8)      (T.Sublimasi) Para siswa tampak kurang bergairah dalam pelajaran Bahasa Inggris karena gurunya Bu Judes, hanya menyenangi dan memperhatikan siswa-siswa yang pandai.

9)      (B. Homeostatis) Pak Kingking kadang-kadang menjalankan motornya dengan cepat, tetapi kadang-kadang lambat menyesuaikan dengan irama kecepatan para peserta lari beregu di belakangnya.

10)  (F. Conditioning) Bu Nurjanah menyediakan seperangkat potlot berwarna yang akan diberikan kepada seorang siswa yang paling dahulu menyelesaikan pekerjaannya dengan cepat dan tepat.

11)  (J. Analysis) Pak Cece membagi siswanya dalam kelompok A dan B secara homogen dengan maksud untuk mengetahui perbedaan rata-rata prestasi belajar kedua kelompok itu dalam tes tengah semester (yang soalnya identik), dimana kelompok A diberitahu bahwa hasilnya menentukan kelulusan seseorang nanti atau tidak.

12)  (V. Represi) Telah sejak lama sebenarnya Nana menaruh perhatian pada Nani, tetapi ia tidak berani menyatakan hasratnya itu karena ia khawatir kalau-kalau memperoleh jawaban yang tidak sesuai dengan harapannya.

13)  (R. Adjustment) Pada akhirnya, Adistie memilih jurusan Bahasa Inggris setelah melalui pertimbangan sangat berat karena secara rasional sukar sekali baginya untuk melakukan pilihannya, mengingat baik Bahasa Inggris maupun Bahasa Perancis kedua-duanya sama menariknya dan sama-sama diingininya.

14)  (O. Frustrasi) Bukan kepalang rasa kecewa yang dialami Ratnawulan tatkala tiba di sekolah karena ternyata ujiannya hampir usai, ia datang terlambat karena sepeda motornya mengalami kerusakan berat di perjalanan dan sukar untuk memperoleh pertolongan.

15)  (Q. Rasionalisasi) Dengan maksud untuk mempertahankan gengsi di mata teman sekelasnya, si Degil yang tidak lulus ujian itu, menerangkan bahwa ia tidak lulus itu disebabkan oleh pulpennya yang rusak.

16)  (L. Ganjaran dan Hadiah/reward and punishment) Berkat semangat belajarnya yang tinggi, Suherman yang orangtuanya tidak termasuk dalam jajaran orang kaya itu, akhirnya berhasil meraih gelar dokter meskipun ia harus belajar sambil bekerja keras.

17)  (S. Kompensasi) Daud menginsyafi bahwa prestasi belajarnya di kelas menduduki (ranking terbawah), namun ia berusaha menunjukkan keunggulannya di bidang olahraga sehingga tetap merupakan kebanggaan sekolahnya.

18)  (N. Approach-approach Conflict) Makin dekat pada saatnya ujian, biasanya para siswa belajar lebih giat.

19)  (P. Penyesuaian diri secara aktif/active adjustment) Jamaro menyadari bahwa ia tidak mungkin lulus ujian kalau tidak mempelajari buku-buku sumber yang diwajibkan yang ia tidak mampu untuk membelinya, namun ia berusaha setiap ada kesempatan untuk membahasnya di Perpustakaan Sekolah.

20)  (U. Ketabahan) Meskipun harus menekan perasaan kecewanya dan mengorbankan cita-citanya untuk melanjutkan studi, Tuti akhirnya mau juga bekerja untuk membantu meringankan beban kehidupan keluarganya.

 



 

          Penjelasan Skematik Beberapa Konsep Utama

 

1)      Buatlah bagan skematik tentang penggolongan jenis-jenis motif perilaku manusia. Berikan penjelasan setiap jenis dengan menampilkan contoh-contohnya!

Motif Perilaku Manusia dibagi dua, yaitu: motif dasar/primer dan motif sekunder. Motif primer adalah motif yang tidak dipelajari. Motif primer terbagi menjadi dua, yaitu motif fisiologis dan motif umum.

Motif Fisiologis adalah: dorongan yang bersumber pada kebutuhan organis.

Contohnya: Lapar, haus, istirahat, seks, dll.

Motif umum dan motif darurat adalah: dorongan yang bersifat umum, dan dorongan yang bersifat membutuhkan disegerakan pemenuhannya.

Contoh: Dorongan melarikan diri, mengejar, kasih sayang, dorongan takut, dll.

 

2)      Gambarkan secara skematik bahwa dinamika perilaku manusia itu, terutama pada level yang rendah, berlangsung secara siklus (sylical). Berikan penjelasan dengan contohnya yang memadai!

 

 

Perilaku manusia, terutama pada level yang rendah, berlangsung secara siklus. Contohnya, diawali dengan motif, yaitu lapar. Kemudian berusaha untuk mencari makanan (perilaku instrumental) dengan memasak atau membeli, lalu mendapatkan makanan (Insentif), setelah makan maka kenyang dan merasa lega atau puas. Beberpa jam kemudian, manusia akan merasa lapar lagi, dan siklus ini pun akan berulang kembali.

 

3)      Gambarkan secara skematik dan berikan penjelasan seperlunya tentang proses pengambilan keputusan dan pemilihan secara psikologis


Dalam pengambilan keputusan, individu akan dihadapkan dengan berbagai alternative, baik dalam aspek maupun tahapan instrumental behavior-nya, atau goal serta insentifnya. Individu pun diharuskan untuk memilih dari alternative yang ada, pemilihan bisa didasarkan pada pertimbangan untung rugi, kemauan, ataupun kata hati. Selanjutnya, pengambilan keputusan terjadi.

 




0 Response to "PSIKOLOGI KEPENDIDIKAN MODUL 1 UNIT 2"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel